JogjaUpdate.com ~ Malas lap mobil, apalagi cuci? Kalau musim hujan seperti ini sebaiknya jangan malas lap mobil. Apalagi setelah terguyur air hujan.
Kenapa begitu? Karena ada dampak negatifnya bada mobil kamu. Terlebih lagi dari air hujan yang menempel pada mobil kamu.
Dilansir dari situs resmi Suzuki Indonesia, ternyata air hujan yang menempel di body mobil harus segera dilap. Tidak boleh dibiarkan sampai mengering.
Baca juga:
– Melihat Uji Tabrakan Mobil Super Mahal
– Agar Tetap Nyaman dan Tidak Bau Apek, Jangan Malas Rawat Helm
– Dua Fitur Penting Untuk Berkendara Saat Hujan, Tapi Sering Disepelekan
– Jebul Merokok dan Hisap Vape di Dalam Mobil Itu Berbahaya
Berisiko Menimbulkan Masalah pada Mobil
Air hujan menyimpan kandungan tidak kasat mata yang berisiko menimbulkan masalah pada mobil. Jika air hujan di daerah yang berada di dekat laut biasanya memiliki kandungan garam lebih banyak.
Kandungan garam pada air hujan mengandung PH antara 3-5 yang cenderung basa dan berisiko menimbulkan karat pada bodi mobil.
Jika kamu tinggal atau bekerja di daerah perkotaan dan pabrik juga punya polusi yang tinggi ini juga patut diwaspadai.
Ketika polusi ini menyatu dengan udara dan bertemu dengan uap air di langit, hujan yang turun juga akan membawa polutan kembali ke bawah.
Karena itulah, sangat disarankan jika mobil terkena air hujan di daerah manapun, setelah sampai di tujuan, segeralah dibasuh memakai air biasa, lalu dilap sampai kering.
Hal ini harus segera dilakukan karena kalau tidak risiko timbul jamur dan karat baik itu di kaca maupun bodi semakin besar.
Terlebih jika setelah kena air hujan, tiba-tiba kemudian cuaca panas lagi dan air tersebut kering dengan sendirinya karena sinar matahari, proses timbulnya jamur dan karat bisa menjadi lebih cepat.
Baca juga:
– Begini Cara Parkir Paralel Mobil dengan Benar
– 5 Penyebab Mobil Terbakar Yang Harus Kamu Ketahui
– Parkir di Turunan atau Tanjakan? Begini Posisi Ban yang Benar
– Jangan Salah Beli, Ini Tips Pilih Ban Mobil
Bedakan Penggunaan Lap!
Penggunaan lap sangat disarankan untuk dibedakan. Lap yang sudah digunakan untuk bodi mobil jangan lagi dipakai untuk mengelap bagian mobil lain yang terkena hujan, seperti bagian kaca.
Kenapa harus dibedakan? Karena jika memakai lap yang sama, risiko bodi mobil atau kaca mobil tergores dengan partikel-partikel kecil yang terbawa saat mengelap bagian yang lain menjadi lebih besar.
Karena itulah, jangan malas lap mobil sehabis terguyur hujan. Ingat jangan sampai menunggu kering, ya! (090119/24)