JogjaUpdate.com ~ Buang gas alias kentut memang wajar dilakukan dan digunakan sebagai indikator kesehatan saluran pencernaan. Tapi kalau sering kentut, apalagi di keramaian bisa jadi masalah.
Dari malu, hingga mengganggu orang lain. Bukan hanya polusi udara, kentut juga jadi polusi suara. Pasti banyak yang tidak nyaman keseringan dengan bunyi kentut.
Baca Juga: Inilah Resep Mengatasi Perut Kembung
Dilansir dari clevelandclinic.org, manusia normalnya mengeluarkan gas sekitar 14 hingga 23 kali sehari. Tapi yakin kamu menghitungnya?
Gastroenterolog Christina Lee, menyarankan kamu berkonsultasi ke dokter kalau sudah tidak bisa lagi menahan kentut hingga merasa tak nyaman.
Untuk yang lain, seharusnya masih bisa meminimalisir masalah sering kentut ini. Bagaimana caranya? Ya caranya mengurangi penumpukan gas di dalam perut.
Baca Juga: Menurut Laporan WHO, 7 Juta Orang Meninggal Setiap Tahun Karena Polusi Udara
Bagaimana caranya? Simak 5 tips berikut ini.
1. Olahraga
Semakin aktif tubuh, secara tidak sadar akan menghilangkan gas dari saluran pencernaan. Terutama olahraga yang banyak melibatkan perut.
Lakukan olahraga perut secara rutin untuk membuat saluran pencernaan bergerak. Setidaknya lakukan 30 menit selama tiga atau empat hari dalam seminggu.
2. Batasi Sayuran Penghasil Gas
Sayuran cruciferous, atau sayuran yang bisa menghasilkan gas dalam saluran pencernaan. Beberapa sayuran ini memang memiliki gizi tinggi, namun harus dibatasi.
Apa saja sayurannya? Antara lain, Kubis, kembang kol, brokoli, kubis Brussel dan asparagus. Sebaiknya tetap dikonsumsi, namun jumlahnya dibatasi.
Baca Juga: Jangan Malas, Ada Banyak Manfaat Jalan Kaki
3. Hindari Sembelit
Buang air tidak lancar alias sembelit lebih baik dihindari. Buang air besar lancar bisa membantu membatasi penumpukan bakteri penghasil gas.
Caranya? Lebih banyak minum air dan melakukan olahraga rutin yang membantu saluran pencernaan.
4. Hindari Produk Susu
Beberapa produk susu juga ikut memproduksi gas dalam pencernaan. Terutama bagi mereka yang tidak toleran laktosa.
Sebelum mengkonsumsi susu, keju dan yogurt, sebaiknya mengkonsumsi yang mengandung laktase. Contohnya kacang-kacangan, sayuran hijau, ikan, dan lain-lainnya.
5. Cek Obat yang Dikonsumsi
Beberapa obat seperti narkotika, dekongestan, obat alergi, dan obat tekanan darah dapat memperlambat dalam usus. Hal ini yang menyebabkan pembentukan gas.
Konsultasikan dengan dokter yang memberikan resep apakah perlu melakukan perubahan.
Baca Juga: 6 Tips Agar Kentut Tidak Bau Busuk Lagi
Itulah tadi 5 tips mengatasi masalah sering kentut. Ingat, kentut memang sehat, tapi kalau keseringan kasihan orang di sebelah. (151018)
