JogjaUpdate.com ~ Lanud Adisutjipto bersama Jogja Flying Club (JFC) berkolaborasi dengan Paku Mas Hotel kembali menggelar donor darah.
Lebih dari 90 pendonor ikut serta dalam kegiatan donor darah yang dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Jadi Paku Mas Hotel yang ke-31 tahun, Sabtu (26/4/2025).
Mengusung tema Donor Darah, Wujud Nyata Kepedulian, kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen lintas sektor menumbuhkan semangat solidaritas dan kepedulian sosial. Selain itu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah sebagai bentuk kontribusi terhadap sesama.
Antusiasme masyarakat mengikuti kegiatan ini sangat tinggi. Kegiatan ini berhasil mengundang hampir 100 orang pendonor, baik dari tamu hotel, komunitas penerbangan, instansi militer, hingga masyarakat umum. Mereka dengan sukarela mendonorkan darahnya demi tujuan kemanusiaan.
“Donor darah ini adalah bentuk nyata gotong royong dan pengertian antar sesama. Kita tidak memberi apa-apa, hanya darah yang ada dalam tubuh, tapi dampaknya luar biasa besar,” ujar Marsda TNI Azhar Aditama Djojosugito, Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) III, di sela acara.
“Ini salah satu bakti sosial kami memperingati HUT yang kami rayakan 9 April. Kami ingin bergotong royong, tolong menolong dan memberikan apa yang kita punya. Kami berterimakasih pada para pendonor yang semangat memberikan darah kepada PMI. Ini hal positif mewujudkan kebaikan bagi sesama,” lanjut Azhar.
Azhar mengungkapkan kegiatan sosial seperti aksi donor darah harus terus dilakukan. Sebab tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tapi juga untuk kesehatan pendonor. “Berbagi bisa dengan cara apapun, termasuk dari tubuh kita melalui donor darah,” ungkapnya.

Ketua Jogja Flying Club, Tjandra Agus Budiman menambahkan, kepedulian terhadap sesama menjadi latar diadakannya donor darah. Komunitas ingi melakukan kegiatan yang berdampak positif untuk masyarakat.
“Ini kali pertama kami adakan donor darah. Biasanya kegiatan sosial kami bersifat edukatif atau komunitas. Tapi kali ini, berkat ide bersama dengan Adi Sujeto dan dukungan dari Paku Mas Hotel, acara ini jadi kenyataan,” ujarnya.
Tjandra berharap kolaborasi seperti ini dapat menjadi agenda rutin ke depannya. Dengan demikian menjadi contoh bagi komunitas lain agar tidak hanya mengejar hobi namun para anggota juga bisa ikut berkontribusi sosial. “Pesertanya luar biasa, sebagian besar dari masyarakat umum, dan itu membanggakan,” ungkapnya.

Managing Director Paku Mas Hotel, Leobert Sundriyo mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Paku Mas Hotel dalam menumbuhkan semangat solidaritas dan kepedulian sosial, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah sebagai bentuk kontribusi terhadap sesama.
“Kami ingin Paku Mas Hotel tidak hanya dikenal sebagai tempat menginap, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas yang peduli dan aktif dalam kegiatan sosial yang bermanfaat,” ujar Leobert.
Leobert Sundriyo juga menambahkan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pihak hotel dalam merawat hubungan dengan masyarakat. Selain donor darah, Paku Mas Hotel juga menyediakan pemeriksaan kesehatan dan mata gratis sebagai bentuk fondasi kepedulian sosial.
“Ini kali kedua kami adakan donor darah. Tapi kali ini lebih besar, lebih inklusif, karena kami tidak hanya mengajak tamu hotel, tapi juga menjangkau komunitas, instansi kesehatan, dan masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Leobert menambahkan, komunitas menjadi bentuk dukungan nyata dari berbagai sektor, khususnya dunia militer dan aviasi, terhadap kegiatan sosial kemanusiaan yang digagas oleh sektor hospitality.
Selain donor darah. Kegiatan ini bersifat terbuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya, sebagai bentuk komitmen terhadap layanan yang inklusif dan edukatif di tengah masyarakat.
Kerja sama lintas sektor ini menjadi simbol penting dalam membangun budaya saling peduli di masyarakat, sekaligus sebagai langkah mempererat hubungan antara institusi hospitality dengan komunitas lokal, militer, dan dunia edukasi. (260425/25)