7 Wisata Malam Di Jogja Yang Selalu Ramai

JogjaUpdate.com ~ Sebagai kota wisata, Jogja selalu menawarkan berbagai macam wisata baik siang maupun malam. Ketika banyak tempat wisata yang telah tutup di malam hari, ternyata ada tempat lain yang makin ramai. Berikut ini kamu kumpulkan 7 wisata malam di Jogja yang selalu ramai tiap hari:

1. Tugu

Sebagai ikon Jogja, Tugu Jogja banyak menarik orang untuk sekedar melihat atau mengambil fotonya. Tugu ini telah lama menjadi wisata malam di Jogja, karena memang selalu ramai dikunjungi walau larut malam. Kalau siang hari orang hanya sekedar lewat. Ya karena kalau siang panas, dan sering buat demo. Beda dengan di malam hari mulai banyak yang berdatangan untuk berfoto-foto atau sekedar nongkrong.

Baca juga:
8 Tempat Terbaik Melihat Sunset Di Jogja
7 Tempat Romantis Di Jogja Yang Harus Dikunjungi Bersama Pasangan
10 Angkringan Di Jogja Yang Ternama Dan Harus Dicoba
Tahukah Kamu, Ada Lima Plengkung Kraton Jogja

2. Jalan Malioboro

Untuk jalan legendaris ini tidak perlu dijelaskan lagi, telah menjadi magnet bagi wisatawan. Kalau siang hari sepanjang emperan pertokoan dipenuhi pedagang sovenir. Ketika gelap tiba, lampu-lampu pun mulai menyala membuat suasana di Malioboro makin berwarna. Hiruk pikuk wisatawan penun tidak pernah surut di kawasan ini.

Beberapa tempat pun berubah menjadi warung-warung lesehan yang menjajakan beragam makanan. Tidak kalah, para musisi jalanan pun mulai beraksi dengan tembang-tembang andalannya di trotoar jalan Malioboro.

3. Alun-alun Kidul

Wilayah Alun-alun Kidul (Selatan) ini juga tidak pernah senyap sampai larut malam. Dulu kala Alun-alun Kidul ini ramai untuk menjajal meliwati diantara beringing kembar dengan mata tertutup. Mitos mengatakan kalau bisa melewatinya, doa permintaan kita bakal terkabul. Mitos inilah yang menarik perhatian para wisatawan untuk mencoba, namun banyak yang gagal sih.

Kini Alun-alun Kidul telah banyak berubah, menjadi lebih berwarna-warni. Sejak sore tiba, sepeda-sepeda modifikasi berbentuk mobil hias mulai memadati. Ketika malam tiba, lampu warna-warninya langsung membuat Alun-alun Kidul semarak. Capek sepedaan, kamu bisa menikmanti wedang ronde dan jagung bakan di warung tenda sebelah Timur.

4. Angkringan

Warung Angkringan juga telah menjadi salah satu obyek ikonik di Jogja. Tidak hanya warga lokal yang banyak mencari Angkringan, para wisatawan pun banyak. Ada dua warung Angkringan yang ikonik di Jogja, ada Angkringan Lek Man di Utara Stasiun Tugu dan Angkringan KR di emperan kantor Koran Kedaulatan Rakyat Jalan Mangkubumi.

Menikmati malam jogja sambil bersantai di Angkringan pasti menarik. Ditemani segelas Kopi Joss atau Teh Anget bersama Sego Kucing dan sate telur puyuh pasti nikmat. Susana inilah yang banyak dirindukan orang untuk kembali lagi ke Jogja. Jadi kita masukan Angkringan sebagai wisata malam di Jogja.

Baca juga:
5 Kuliner di Malioboro Yang Harus Kamu Coba
Pernah Dikira Shanghai, Inilah Kampung Pecinan Ketandan
Mau Ngintip Jogja Lewat CCTV? Gampang, Begini Caranya
Bollard, Apa Itu?

5. Taman Pelangi

Taman Pelangi atau Taman Lampion ini berlokasikan di kawasan Monumen Jogja Kembali, Ringroad Utara. Siang hari yang panas di taman sekitar Monumen Jogja Kembali ini berubah berwarna-warni ketika malam datang. Taman ini menjadi hits untuk menikmati keindahan lampion dan berfoto-foto.

Di Taman Pelangin ini kamu bisa menikmati gemerlapnya berbagai jenis lampion dalam beragam bentuk. Dari mulai berbentuk tokoh pewayangan, tokoh kartun, Tugu Jogja, Kereta Kuda, binatang, benda antik, bunga, da bermacam replika keajaiban dunia. Selain itu juga disajikan beragam wahana permainan untuk anak hingga dewasa.

6. Bukit Bintang

Untuk wisata malam yang satu ini lokasinya cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta, namun tetap ramai dikungjungi. Berlokasi di pinggir Jalan Jogja-Wonosari, perbukitan Pathuk, perbatasan antara Piyungan Kabupaten Bantul dengan Kabupaten Gunungkidul. Di tempat ini kamu bisa menikmati indahnya pemandangan kota Yogyakarta dari ketinggian.

Bukit Bintang ini menjadi tempat pilihan untuk menikmati malam dengan romantis bersama pasangan. Berderet-deret warung menyajikan beragam menu makan disini. Dengan ditemani jagung bakar atau semangkok mie instan kamu bisa menikmati kerlip lampu kota Yogyakarta, tapi lebih asik kalo ditemani pasangan sih.

7. Sendratari Ramayana di Prambanan

Sendratari Ramayana Prambanan merupakan pertunjukan yang menggabungkan tari dan drama tanpa dialog, diangkat dari cerita Ramayana. Pemilihan kisah Ramayana ini sesuai dengan relief di Candi Prambanan. Namun untuk cerita yang dipentaskan menggunakan Ramayana dari Serat Rama yaitu cerita Ramayana versi sastra Jawa Baru.

Pada musim kemarau, pertunjukan biasanya digelar outdoor di Open Air Theatre dengan background Candi Prambanan. Sedang di musim penghujan, pertunjukan biasanya digelar indoor di Tri Murti Theatre. Pertunjukan ini biasanya digelar setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu pukul 19.30 hingga 21.30.

 (030217/24)

Agung Pratnyawan on FlickrAgung Pratnyawan on GoogleAgung Pratnyawan on InstagramAgung Pratnyawan on Twitter
Agung Pratnyawan
Content Writer
Freelance Content Writer and Web Developer

Agung Pratnyawan

Freelance Content Writer and Web Developer

You May Also Like